11 Tips Membeli Rumah Pertama untuk Milenial
Langkah ini cukup penting untuk memastikan apakah rumah yang diincar sudah terjual atau belum dan membuat perjanjian dengan pihak penjual untuk mengecek kondisi fisik rumah. Selain lokasi, fasilitas di sekitar rumah dan kondisi lingkungan juga perlu dipertimbangkan. Akses jalan, fasilitas umum, kebersihan lingkungan, dan keamanan harus menjadi faktor penentu dalam memilih rumah.
Namun, pilihlah agen properti yang terpercaya, sehingga mampu memberikan nasihat seputar tips membeli rumah pertama dengan baik. Jika ya hitunglah berapa total kewajiban Anda membayar cicilan tersebut setiap bulannya. Jangan sampai dengan membeli rumah pertama justru membuat cicilan kredit ini terbentur dan mengganggu pos pengeluaran Anda. Jika total pengeluaran cicilan Anda belum sampai 30% ini merupakan kabar baik. Pastikan bangunan tempat tinggal tersebut menggunakan bahan kontruksi yang kuat dan aman dalam kurun waktu yang lama.
Meskipun terdengar sepele, Anda dapat melakukan riset terlebih dahulu terhadap lingkungan rumah tersebut. Oleh sebab itu, Anda harus menjaga rekam jejak kredit dengan baik dengan cara rajin membayar cicilan dan memastikan tiada kendala pembayaran pinjaman di bank. Cipass Residence harus memperhatikan legalitas dari rumah yang ingin dibeli dari developer untuk menghindari masalah yang dapat terjadi di kemudian hari.
Selain rumah dengan konsep minimalis tak lekang oleh waktu, desain ini juga mudah disukai saat Anda berencana menjual atau menyewakan rumah. Mengingat Anda tak bisa mengetahui selera calon pembeli atau penyewa, tetapi konsep rumah minimalis terbilang netral dan mudah diterima orang lain. Rumah minimalis juga mudah untuk direnovasi atau didekorasi sesuai dengan selera.
Pastikan tidak ada rekam jejak negatif yang bisa menghilangkan kepercayaan kamu sebagai pembeli. Cek juga legalitas tanah yang digunakan pengembang untuk membangun rumahmu. Rumah yang menjadi impian tidak selalu sesuai dengan keadaan finansial saat itu.
Menggunakan skema Kredit Pemilikan Rumah (KPR) memang menjadi cara yang paling populer digunakan oleh masyarakat ketika ingin membeli rumah. Cara ini dianggap sangat ampuh terutama untuk mereka yang memiliki keterbatasan dana membeli hunian dengan cara tunai. Pasalnya, jika kamu membeli rumah secara tunai, harga rumah yang dibayarkan tidak akan melambung tinggi akibat bunga cicilan.
AJB harus dilakukan bersama developer di hadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT). Jika sertifikat belum balik nama, maka kamu tidak dapat melakukan alih kredit ke bank lain dari bank saat ini. Sebab, pihak bank akan meminta sertifikat atas nama kamu agar bank dapat menyetujui pengajuan Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Jika memungkinkan, pertimbangkan KPR Syariah yang menawarkan kepastian cicilan dan berbagai keuntungan lainnya.